Hasil Tracing Tunjukkan 1 Siswa SMPN 1 Sapeken Positif Covid-19

SUMENEP - Kasus Covid-19 kembali ditemukan di SMPN 1 Sapeken. Ada satu orang siswa dinyatakan positif Covid-19 setelah pihak sekolah melakukan tracing. 

Babinsa Koramil 0827/19 Sapeken Pelda Sugiyono mengatakan mulanya, satu orang siswa SMPN 1 Sapeken dinyatakan positif Covid-19. Murid tersebut periksa di UGD Puskesmas Sapeken dengan hasil Antigen positif, dengan gejala meriang, panas dingin. 

Baca juga: Babinsa Ikut Dampingi Petugas Medis Tracing Warga Kontak Erat Pasien Covid 19

"Jadi anak itu tahunya dia positif itu setelah periksa ke UGD Puskesmas, memang dari dua hari yang lalu dia sudah tidak masuk sekolah. Dengan keluhan meriang, panas dingin, dia langsung tes swab antigen, " ujarnya. Kamis (10/02/2022).

Baca juga: Babinsa Dampingi Tenaga Medis Melakukan Tracing Covid-19

Setelah seorang muridnya positif Covid-19, pihak Babinsa Koramil 0827/19 Sapeken Pelda Sugiyono bersama Bhabinkantibmas dan Puskesmas Kecamatan Sapeken melakukan tracing terhadap 20 orang siswa. 

"Setelah tes swab, hasilnya terdapat satu orang yang positif" ucap Pelda Sugiyono

Baca juga: Dampingi Warga Vaksinasi, Babinsa Guluk-Guluk : Wujudkan Herd Immunity Bisa Tercapai

Menurutnya, satu orang siswa yang terpapar adalah satu kelas dengan siswa yang dinyatakan positif yang lebih dahulu dinyatakan positif Covid-19.

Temuan kasus Covid-19 di sekolah tersebut telah menunjukkan bahwa penularan Covid-19 terjadi di sekolah.

Baca juga: Bersama Tim Nakes Puskesmas Manding Beserta Babinsa Manding Dan Bhabinkamtibmas Lakukan Tracer Covid-19 Di Desanya

"Jadi karena satu orang ini dites swab di sekolah dan ketahuan hasilnya ketika di sekolah, maka satu orang itu dianggap klaster sekolah, " pungkasnya

Baca juga: Serbuan Vaksinasi Door To Door Babinsa 0827/21 Ra'as Ikut Dampingi Petugas Nakes

Terkait ke depannya PTM akan digelar kembali atau tidak, Pelda Sugiyono melaporkan ke Komando Atas atas temuan klaster di SMPN 1 Sapeken. 

"Sementara kami berkoordinasi dengan empat pilar disini, selanjutnya kami laporkan ke Komando Atas, dengan keputusan terkait PTM akan digelar kembali atau tidaknya, " tandasnya

Pelda Sugiyono juga menghimbau kepada para siswa, agar tetap mematuhi protokol kesehatan 5M untuk memutus penyebaran Covid-19.