SUMENEP - Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Nur Cholis, A. Md bersama Forkopimda menghadiri Gebyar Dasuk Herd Immunity yang diselenggarakan di Balai Desa Jelbudan, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep. Jum'at (04/02/2022)
Kegiatan yang berlangsung di balai desa ini dalam rangka memberikan apresiasi dan dorprize berupa 15 ekor kambing dan 30 ekor ayam. Dorprize yang disediakan, nantinya akan diberikan kepada setiap desa yaitu 1 ekor kambing dan 2 ekor ayam.
Pada kesempatan tersbut Bupati Sumenep yang di wakili Sekda Ir. Edy Rasyiadi, M.Si mengatakan kegiatan dalam rangka memberikan apresiasi serta dorprize kerja keras terhadap empat pilar di Kecamatan Dasuk dalam meningkat cakupan vaksinasi covid-19.
"Saya berikan apresiasi kepada empat pilar di kecamatan Dasuk atas capaian vaksinasi hingga 85 persen, "
"Dulu, Dasuk berada di urutan 5 terbawah, sekarang menjadi yang tertinggi capaiannya di Sumenep. Tentu ini berkat dukungan dari masyrakat yang antusias mengikuti vaksinasi" ujar Sekda Dalam sambutannya
Hal senada di sampaikan Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Nur Cholis, A. Md, ia mengapresiasi empat pilar dan amayrakat atas capaian vaksinasi di Kecamatan Dasuk yang mencapai 85 persen, dan tertinggi di Sumenep.
"Kegiatan ini merupakan apresiasi kami bersama Forkoimda atas capaian vaksinasi di Dasuk yang mencapai 85 persen, akan tetapi kita tidak boleh lalai dan tetap menjaga kesehatan dengan prokes" pungkasnya.
Terkait meningkatnya angka penularan covid-19 di Jawa Timur, Dandim berharap masyarakat di Sumenep khususnya di Kecamatan Dasuk, untuk tetap menjaga protokol kesehatan, dan gencarkan vaksinasi hingga 100 persen.
"Saat ini memang Sumenep sudah di 70 persen, akan tetapi kita tetap lakukan vaksinasi hingga 100 persen, "
Lanjutnya Dandim menuturkan "Untuk saat ini ada vaksinasi anak usia 6-11 tahun, dan sudah kita mulai di dua Sekolah Dasar (SD). Nanti kami akan segera sosialisasikan kepada wali murid yang ada di Kecamatan Dasuk. Harapannya dengan meningkatnya cakupan vaksinasi ini mudah-mudah virus sepeti omicron bisa kita hambat di Kabupaten Sumenep" tutupnya.